Sabtu, 01 Juni 2013

Fungsi Blog dalam PR

Seorang praktisi Public Relations memang dituntut untuk memiliki banyak keahlian, terutama dalam memaksimalkan teknologi dan informasi dalam menunjang aktivitas dan profesinya sebagai seorang PR. Karena bila seorang PR tidak bisa memaksimalkan keberadaan teknologi dan informasi yang ada saat ini, maka praktisi PR tersebut tidak mampu membawa perusahaan menjadi lebih baik.

Blog, adalah salah satu alat yang dapat dimanfaatkan keberadaannya untuk kepentingan perusahaan, baiknya seorang PR di perusahaan mampu memaksimalkan keberadaan blog untuk dirinya dan perusahaan. Blog memang lebih praktis dari website, namun lebih sederhana.

Eksistensi blog saat ini memang sudah tergerus oleh keberadaan media sosial seperti facebook dan twitter, namun blog memiliki fungsi dalam PR. Diantaranya sebagai alat untuk membentuk reputasi dan citra perusahaan, blog juga seringkali digunakan oleh perusahaan besar dalam memublikasikan kegiatan-kegiatan atau informasi penting seputar perusahaan. Blog juga seringkali digunakan oleh para awak media (wartawan) untuk mendapatkan informasi terkini tentang sebuah perusahaan.

Untuk blog pribadi, saya rasa seorang PR harus memilikinya juga. Namun memang seorang PR harus memiliki "filter" atau dalam artian dapat menyaring apa saja yang akan dipublikasikan di blog. Alangkah baiknya, seorang PR memublikasikan hal-hal yang pantas dipublikasikan dalam blog pribadinya, misalnya dokumentasi program dan kegiatan di perusahaan, atau momen-momen pribadi yang bahagia dan layak untuk dipublikasikan. Intinya dalam blog seorang PR, publikasikanlah hal-hal yang positif. Baik tentang kehidupan pribadi atau kehidupan di perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar